FILSUF DUNIA

Phytagoras pecinta dan haus kebijaksanaan berwawasan luas, gemar berlajar kepada siapapun termasuk belajar ke Anaximander dan Tales secara privat.

Beliau adalah Pendiri aliran Pythagoreanisme merupakan sistem esoterik dan kepercayaan metafisika yang dipegang oleh Pythagoras yang dianggap dipengaruhi oleh matematika, musik dan astronom dan Teorinya bernama Pythagorean, merupakan penggabungan sains, matematika dan MISTIS.

Heraclitus, mengemukakan "filsafat fluks" yaitu:

• teori ketidakkekalan dan diilustrasikan oleh elemen api. Filosofi fluks adalah sistem yang berupaya menjelaskan bagaimana hakikat segala sesuatu justru berubah.
• Ciri umum yang dapat kita kenali secara universal dalam segala hal adalah kenyataan bahwa segala sesuatu terus mengalami transformasi, seperti yang dicontohkan oleh proses penuaan pada makhluk hidup, atau sifat sungai yang selalu mengalir.

Parmenides bersama thales dan Xenophanes, mengkritik Mitologi Yunani, apa yang ada di mitos-mitos yunani kebanyakan tidak berdasar APA YANG NYATA ADA. Namun berdasar, yang TAMPAK ADA.

Parmenides dengan filsafat stasis-nya: 

• Apa pun yang ADA adalah ADA dan tidak dapat hilang menjadi tidak ada; dan
• Apa yang TIDAK ADA, TIDAK MUNGKIN ADA sehingga tidak dapat dipikirkan.

Anaxagoras, adalah filsuf pertama yang berkarya di Athena, yang nantinya akan menjadi pusat Filsafat Yunani.

Anaxagoras mengajarkan bahwa realitas alam semesta berasal dari banyak prinsip.

Empedokles menyatakan bahwa hanya ada 4 zat yang menjadi prinsip alam semesta, sedangkan Anaxagoras menyatakan bahwa jumlah prinsip tersebut tak terhingga.

Anaxagoras dituduh murtad dan difitnah karena ia menganggap matahari dan bulan bukan sebagai dewa melainkan benda-benda material semata.